indosiar.com, Ini adalah ikan nila nirwana. Ikan nila
unggulan yang merupakan hasil persilangan antara ikan nila gift dan ikan
nila get dari Filipina. Keunggulan ikan nila nirwana ini, lebih cepat besar, sehingga sangat
cocok untuk budidaya. Hanya dalam waktu 6 bulan, beratnya bisa mencapai 1
kilogram. Sehingga ikan ini memiliki nilai ekonomi yang lebih tinggi,
ketimbang ikan air tawar lainnya, seperti ikan mujair dan ikan mas.
Harga per kilogramnya sekitar 10 ribu rupiah.
Ikan nila memiliki keunggulan dibandingkan ikan mujair dan ikan mas.
Dagingnya putih, tebal, padat dan tidak berduri. Karena itu ikan ini
banyak digemari di luar negeri.
Pengembangbiakan
ikan nila nirwana ini dilakukan di Kecamatan Wanayasa, Purwakarta, Jawa
Barat. Dengan ketinggian sekitar 700 meter, di atas permukaan laut dan
suhu udara antara 18 sampai 25 derajat celsius, tempat ini memang
sangat cocok untuk pengembangbiakan ikan air tawar.
Karena itu, di tempat ini banyak terdapat kolam-kolam pengembang
biakan ikan air tawar. Seperti ikan mas, ikan nilem, dan ikan gurame. Di
kolam ini pula dikembangbiakan ikan nila nirwana.
Menurut Sri Judantari, Kepala BBI Wanayasa, proses pembudidayaan ikan
nila nirwana tidak sulit. Induk ikan dikawinkan dalam kolam pemijahan
sehinga menghasilkan benih ikan yang disebut larva.
Untuk menjaga agar terhindar dari penyakit, kolam harus selalu dibersihkan dari lumut.
Bibit ikan nila nirwana ini dijual per paket yang berisi 100 ekor
ikan jantan dan 300 ekor ikan betina dengan harga 2,5 juta rupiah. Ikan ini tidak saja dipasarkan di dalam negeri, tetapi juga diekspor ke manca negara, diantaranya ke Belgia dan Saudi Arabia.
Berbagai cara dilakukan untuk meningkatkan taraf hidup petani ikan.
Salah satu diantaranya dengan menghasilkan bibit unggulan, sehingga ikan
yang dibudidayakan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Yang pada
akhirnya akan meningkatkan penghasilan petani ikan.(bauzad hamzah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar